Sarara Media

SIGI, Sararamedia.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sigi, Alia Idrus, mendesak aparat kepolisian untuk meningkatkan intensitas patroli malam hari di wilayah Sigi menyusul maraknya aksi pembegalan yang meresahkan warga. Desakan ini disampaikan Alia sebagai respons atas insiden dugaan begal yang terjadi di sekitar Terminal Tambuli, Desa Lolu, Kecamatan Sigi Biromaru, pada Sabtu malam, 31 Mei 2025.

``Kejadian ini bukan pertama kali, dan sudah seharusnya menjadi perhatian serius. Kami meminta aparat kepolisian bertindak cepat dan tegas agar masyarakat tidak terus-menerus dibayangi rasa takut saat beraktivitas di malam hari,`` ujar Alia kepada wartawan, Minggu (1/6/2025).

Politisi senior dari PDI Perjuangan itu menyebut bahwa peningkatan patroli dan langkah represif terhadap pelaku kejahatan jalanan sangat diperlukan guna menciptakan situasi keamanan yang lebih kondusif.

``Keselamatan warga adalah prioritas utama. Aksi pembegalan bukan hanya merugikan secara materi, tapi juga dapat mengancam nyawa,`` tambahnya.

Alia juga menyoroti wacana yang kerap muncul untuk mengimbau warga agar tidak keluar malam menggunakan sepeda motor sebagai langkah pencegahan. Menurutnya, pendekatan seperti ini tidak menyelesaikan akar persoalan dan justru membatasi hak masyarakat untuk merasa aman di ruang publik.

``Bukan masyarakat yang harus menyesuaikan diri terhadap ancaman kejahatan, tapi negara melalui aparatnya yang wajib menjamin rasa aman. Banyak warga yang harus bekerja atau beraktivitas di malam hari, dan motor adalah satu-satunya transportasi mereka,`` tegas Alia.

Ia menegaskan bahwa masyarakat tidak bisa terus-terusan hidup dalam rasa was-was akibat lemahnya pengawasan keamanan. Oleh karena itu, ia berharap aparat kepolisian dapat menyusun strategi penanganan yang lebih terukur dan proaktif.

``Kita semua ingin hidup dengan tenang, nyaman, dan terbebas dari rasa takut. Harapan besar masyarakat ada di tangan pihak kepolisian. Semoga Allah melindungi kita dari segala musibah dan kejahatan``. tutupnya. (***)