PALU, Sararamedia.id - Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, menemui langsung warga Kelurahan Tipo, Kota Palu, pada Minggu (1/6/2025), guna mendengarkan aspirasi masyarakat terkait polemik aktivitas tambang Galian C dan pembangunan jetty yang dinilai meresahkan.
Pertemuan tersebut digelar sebagai respons atas kekhawatiran warga terhadap dampak lingkungan dan sosial akibat aktivitas tambang yang berlokasi sangat dekat dengan pemukiman. Masyarakat menyampaikan keluhan bahwa keberadaan tambang tersebut tidak memberikan manfaat ekonomi nyata, namun justru mengancam kenyamanan dan keselamatan mereka.
``Masyarakat menyatakan dengan tegas penolakan terhadap tambang Galian C dan pembangunan jetty di kawasan pesisir Tipo. Mereka merasa tidak mendapatkan keuntungan apa pun dari aktivitas itu, bahkan hanya menerima dampak negatifnya,`` ujar salah satu sumber terpercaya yang hadir dalam pertemuan tersebut.
Menanggapi keluhan tersebut, Gubernur Anwar Hafid menyatakan akan segera melakukan koordinasi dengan Bupati Sigi untuk membahas langkah penyelesaian. Pertemuan dijadwalkan akan berlangsung pada 10 Juni 2025, dengan agenda utama membahas kemungkinan penutupan tambang.
``Pak Gubernur berkomitmen untuk menindaklanjuti keluhan warga dan akan menggelar pertemuan dengan Bupati Sigi guna mencari solusi terbaik, termasuk opsi penghentian operasional tambang tersebut,`` lanjut sumber yang enggan disebutkan namanya.
Warga juga menyoroti pembangunan jetty di wilayah pantai Tipo yang dinilai menyalahi tata ruang dan berpotensi merusak ekosistem pesisir. Penolakan terhadap proyek tersebut pun disuarakan dengan lantang dalam pertemuan dengan gubernur.
Pihak Pemprov Sulawesi Tengah menyambut aspirasi warga secara positif. Gubernur Anwar Hafid menegaskan bahwa keselamatan, kenyamanan, dan kepentingan masyarakat adalah prioritas utama pemerintah daerah.
``Alhamdulillah, keresahan masyarakat mendapat perhatian serius dari Bapak Gubernur. Ini menunjukkan bahwa pemerintah hadir dan peduli terhadap persoalan warga``. tutup sumber tersebut. (***)