Sarara Media

Sigi, Sararamedia.net - Pemerintah Kabupaten Sigi telah berhasil mengembangkan sektor perkebunan kopi menjadi salah satu komoditas unggulan yang memiliki daya saing global secara berkelanjutan. Bupati Sigi, Mohamad Irwan, menyatakan bahwa pengembangan kopi ini merupakan tindak lanjut dari visi "Sigi Berdaya Saing Berbasis Agribisnis" yang bertujuan mengangkat perekonomian daerah.

Di Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, kopi jenis robusta dan kopi arabika telah berhasil dikembangkan di beberapa wilayah kecamatan seperti Tompu, Palolo, Pipikoro, Kulawi, Lindu Marawola Barat. Program ini merupakan kesuksesan dalam memperkenalkan pertanian modern dan berkelanjutan kepada petani setempat.

Berfokus pada peningkatan produksi dalam beberapa tahun terakhirnya pemerintah memberikan bantuan bibit kopi arabika sebanyak 539.300 pohon dan kopir robusta sebanyak 139.000 pohon untuk para petani. Selain itu petani juga menerima bantuan alat pengolahan biji kopi agar dapat meningkatkan mutu hasil panen mereka.

Kopi telah menjadi kekuatan penggerak pertumbuhan ekonomi daerah dan telah mampu mempercepat pembangunan kesejahteraan masyarakat Sigi. Oleh karena itu kami berkomitmen untuk menjadikan produk kopi lokal ini sebagai salah satu daya saing yang kuat di tingkat nasional maupun internasional.

Komitmen pemerintah kabupaten tersebut terbukti memberikan hasil yang gemilang. Produk kopi Sigi yang berkualitas dan berkelanjutan mendapatkan perhatian baik di tingkat nasional maupun internasional. Dukungan dari pemerintah pusat melalui pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur beberapa tahun lalu juga membuka peluang baru bagi produk kopi lokal untuk memasuki pasar yang lebih luas.

Melalui kerjasama antara pemerintah, petani, dan pelaku usaha di sektor kopi semakin diperkuat dengan membentuk rantai pasok yang terintegrasi dengan baik. Program sertifikasi dan standarisasi juga telah diterapkan untuk menjaga mutu dan keberlanjutan produksi biji kopdi Sigi sehingga produk ini semakin diminati oleh konsumen lokal maupun mancanegara.

Dengan perkembangan sektor perkebunan kopi yang pesat di Sigi, pada tahun 2030 diharapkan bahwa Kopi Lokal Sulawesi Tengah akan menjadi salah satu komoditas unggulan Indonesia dalam pasar global. Melalui upaya ini, Kabupaten Sigi terus berusaha untuk menjadi produsen utama dalam industri kopidi wilayah tersebut dengan memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat. (***)